Ejektor mengandalkan saling pencampuran, tumbukan, dan gesekan antar fluida untuk mentransfer energi. Proses aliran internal sangat rumit, dan terdapat fenomena aliran yang sangat rumit seperti aliran supersonik, turbulensi, pencampuran entrainment, dan gelombang kejut. Terjadinya fenomena aliran tidak seimbang dan tidak tunak tersebut membuat proses aliran di dalam ejector menjadi sangat rumit. Kompresibilitas fluida yang kuat pada aliran supersonik akan menunjukkan banyak karakteristik yang berbeda dengan kecepatan subsonik, terutama munculnya gelombang kompresi atau gelombang ekspansi yang akan berdampak besar pada parameter aliran. Khususnya pada sistem desalinasi air laut low-temperature multi-effect evaporation (LT-MED), kondisi kerja steam ejector (TVC) akan mempengaruhi efisiensi dan rasio produksi air seluruh sistem. Oleh karena itu, memiliki signifikansi teoretis dan nilai teknik yang penting untuk melakukan analisis karakteristik bidang aliran supersonik uap, penangkapan efek gelombang kejut, dangelombang kejut pneumatikpenelitian efek disipasi pada ejector.